Selasa, 08 November 2011

Apa Salahku?


Apa Salahku?

menjadi seorang polisi mengemban pekerjaan yang cukup keras, sistem peraturan keras, disiplin yang keras, sikap militer yang keras.
semua serba keras, pekerjaan adalah pilihan. berani memilih harus berani menjalankan.
salah atu lagu favoritku adalah menyanyi dan mendengarkan lagu india, sedikit berbeda dengan teman-temanku yang menyukai band-band lokal. lagu india sangat romantis, melihat gerakan dan drama hidup membuatku sangat menyukai budaya india. diseling kerja hampir tiap harinya kunyanyikan lagu india, kuch-kuch, sharul khan, amitabhan, adalah penyanyi favoritku.
sering kutiru gaya mereka kalau menyanyi. hari ini seperti biasanya, piket menjaga pos dengan temanku Reno. ia mendapatkan musibah kemarin, ayahnya meninggal dunia. sehingga kuputuskan untuk menghibur dengan joged dan lagu india. tentu saja aku ingin melihat ia tertawa.
kuputar lagu kesukaanku dan mulai berjoged, syukurlah ia akhirnya tertawa juga melihat gayaku berjoged. ini kebiasaanku yang sering kulakukan. aku berjoged sampai selesai lagu berputar. sangat riang hati, membuatku riang disaat kerja piket.
Reno kembali diam, mungkin kembali teringat ayahnya. aku harus berpikir keras mulakukan tindakan konyol kembali.
kuputar sekali lagi dan menirukan gaya menari sharul khan. kali ini lebih bersemangat, dan aku berhasil. Reno mengakak melihat monolog gaya menariku.
Reno : udah man, kau ini bisa saja membuatku tertawa. ayo bertugas lagi.
Aku :hahaa..akhirnya kau tertawa juga, gitu dong no.
kembali kami melanjutkan tugas, menjaga piket sampai sore hari. huh! siang yang panas,baju yang panas,coba ada es atau jus mantap sekali. ah, imajinasi tingkat tinggi. aku polisi bukan orang kantoran,harus kujaga kedisiplinan diri.
kenapa aku tidak menjadi penyanyi saja daripada polisi ya, tapi kalau jadi penyanyi india apa laku suaraku di Indonesia. hahaa..mimpi kali aku. semua sudah diatur Tuhan, semua harus kusyukuri apa yang diberikan kepadaku sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar